SIMULASI PENGARUH BUKAAN PADA RUANG KELAS DI WILAYAH BERIKLIM KERING DI MAUMERE, NUSA TENGGARA TIMUR

Authors

  • Maria Carolina Tandafatu Universitas Nusa Nipa
  • Yohanes Pieter Pedor Parera Universitas Nusa Nipa
  • Cornelia Hildegardis Universitas Nusa Nipa

Abstract

ABSTRAK
Berada pada wilayah beriklim tropis kering tentunya akan memberikan sensasi termal yang
berbeda bila dibandingkan dengan iklim lainnya. Contoh yang dapat diambil adalah pada ruang kelas.
Dimana dalam penelitian ini lebih ditekankan pada dampak terhadap sirkulasi udara ke dalam ruang
kelas berdasarkan level lantai, orientasi bukaan, dan kondisi bukaan. Analisa menggunakan perangkat
lunak Ecotect Analysis 2010. Disimpulkan bahwa orientasi bukaan merupakan hal utama yang perlu
diperhatikan dalam mengoptimalkan aliran udara ke ruang kelas. Selain itu perlu diperhatikan pula tipe
bukaan yang digunakan sehingga dapat mengatur kecepatan maupun persebaran udara yang masuk ke
dalam ruang kelas.

Kata Kunci: kenyamanan thermal, ruang kelas, bukaan, ecotect dan iklim kering.

ABSTRACT

Being in a dry tropical climate, of course will provide a different thermal sensation when compared
to other climates. An example that can be taken is in the classroom. Where in this study more emphasis is
placed on the impact on air circulation into the classroom based on floor level, the orientation of opening,
and opening conditions. The analysis uses Ecotect Analysis 2010 software. It is concluded that the
orientation of the openings is the main thing that needs to be considered in optimizing airflow to the
classroom. In addition, it is necessary to pay attention to the type of opening used so that it can regulate
the speed and distribution of air entering the classroom

Keywords: thermal comfort, classrooms, openings, ecotect and dry climates.

Downloads

Published

2021-12-13

How to Cite

Tandafatu, M. C., Parera, Y. P. P., & Hildegardis, . C. (2021). SIMULASI PENGARUH BUKAAN PADA RUANG KELAS DI WILAYAH BERIKLIM KERING DI MAUMERE, NUSA TENGGARA TIMUR . SAINSTEK, 5(1), 126–135. Retrieved from https://conference.undana.ac.id/index.php/sainstek/article/view/240