Prediksi Erosi Aktual dan Erosi yang Dapat Ditoleransi serta Alternatif Tindakan Konservasi pada Lahan Budidaya Kopi Arabika (Coffea arabica L.) di Kelurahan Mangulewa Kabupaten Ngada

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju erosi aktual dan erosi yang dapat ditoleransi serta menentukan alternatif tindakan konservasi pada lahan budidaya kopi arabika di Kelurahan Mangulewa Kecamatan Golewa Barat Kabupaten Ngada. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survei dan pengamatan lapangan serta pengambilan sampel tanah untuk dianalisis di laboratorium.  Pendugaan erosi aktual menggunakan metode USLE (Universal Soil Loss Equation), sedangkan erosi yang dapat ditoleransi dihitung dengan menggunakan persamaan Hammer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima satuan penggunaan lahan (SPL), yaitu kopi arabika dengan naungan (SPL I), kopi arabika tanpa naungan (SPL II dan IV), dan jagung (SPL III dan V). Nilai erosi aktual tertinggi sebesar 1.271 ton/ha/thn terjadi pada lahan budidaya kopi arabika tanpa naungan (SPL IV), sedangkan nilai erosi aktual terendah sebesar 193 ton/ha/thn terjadi pada lahan budidaya kopi arabika dengan naungan (SPL I). Nilai erosi yang dapat ditoleransi tertinggi sebesar 46 ton/ha/thn pada SPL II, sedangkan nilai erosi yang dapat ditoleransi terendah sebesar 38 ton/ha/thn pada SPL III. Nilai erosi aktual lebih besar dari nilai erosi yang dapat ditoleransi sehingga dirancangan beberapa alternatif tindakan konservasi agar laju erosi aktual di bawah ambang batas toleransi, yaitu: kopi + sengon + penutupan tanah rapat (SPL I), kopi + dadap + penutupan tanah (SPL II dan IV), jagung-kedelai + teras bangku (SPL III dan V).