Uji Efikasi Ekstrak Daun Cengkeh dan Daun Sirih Dalam Menghambat Pertumbuhan Jamur Fusarium oxysporum Secara In Vitro
Keywords:
Ekstrak Daun Cengkeh, Ekstrak Daun Sirih, Fusarium oxysporum, Persentase Daya HambatAbstract
Penyakit layu fusarium merupakan salah satu penyakit yang disebabkan patogen tular tanah yaitu Fusarium oxysporum yang menjadi salah satu faktor penghambat dalam meningkatkan produksi tanaman pertanian contohnya cabai. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengendalikan perkembangan patogen ini adalah penggunaan fungisida atau pestisida. Pengendalian dengan menggunakan pestisida sintetik secara terus menerus dapat berdampak negatif terhadap lingkungan sehingga diperlukan pengendalian yang ramah lingkungan yaitu dengan penggunaan pestisida nabati. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi pestisida nabati daun cengkeh dan daun sirih serta konsentrasi yang baik dari ekstrak pestisida tersebut dalam menghambat pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum penyebab penyakit layu fusarium pada tanaman. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, pada bulan Mei sampai Juli 2022. Rancangan yang digunakan dalam penelitian yaitu RAL dengan 9 macam perlakuan dan kemudian data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan anova dan uji lanjut DMRT taraf 5%. Perlakuan yang digunakan dalam pengujian yaitu kontrol (P0), ekstrak daun cengkeh 2% (P1), ekstrak daun cengkeh 3% (P2), ekstrak daun cengkeh 4% (P3), ekstrak daun cengkeh 5% (P4), ekstrak daun sirih 2% (P5), ekstrak daun sirih 3% (P6), ekstrak daun sirih 4% (P7), dan ekstrak daun sirih 5%(P8). Hasil pengujian yang dilakukan secara in vitro diperoleh bahwa perbedaan jenis ekstrak daun cengkeh dan daun sirih berpengaruh dalam menghambat pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum. Persentase daya hambat paling tinggi yaitu 100% terdapat pada perlakuan ekstrak daun cengkeh 5%. Semakin tinggi konsentrasi dari kedua ekstrak pestisida maka semakin tinggi juga kemampuan daya hambatnya dalam mengatasi pertumbuhan jamur F. oxysporum.