Pengaruh Kombinasi Pupuk Kandang Sapi dan Mol Bonggol Pisang Terhadap Mikroorganisme Tanah, dan Hasil Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum L.)

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan di lahan petani di Kelurahan Liliba, RT: 045, RW: 029 Kecamatan Oebobo, Kabupaten Kupang dan di Laboratorium Kimia Tanah, laboratorium penyakit tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus sampai Januari 2022. Mengetahui pengaruh perlakuan kombinasi pupuk kandang sapi dan MOL bonggol pisang terhadap total mikroorganisme tanah, dan hasil tanaman tomat. Menemukan perlakuan kombinasi pupuk kandang sapi dan MOL bonggol pisang yang memberikan pengaruh terbaik dalam meningkatkan total mikroorganisme tanah, dan hasil tanaman tomat. Penelitian ini merupakan penelitian faktor tunggal dengan menggunakan rancangan lingkungan berupa rancangan acak lengkap (RAL). Perlakuan yang dicobakan adalah kombinasi dosis pupuk kandang sapi dan (MOL yang terdiri dari : P1 (Pupuk kandang sapi 5 ton ha -1 + MOL 50 ml L -1 air); P2 (Pupuk kandang sapi 5 ton ha -1 + MOL 100 ml L -1 air); P3 (Pupuk kandang sapi 5 ton ha -1 + MOL 150 ml L -1 air); P4 (Pupuk kandang sapi 10 ton ha -1 +MOL 50 ml L -1 air); P5 (Pupuk kandang sapi 10 ton ha -1 +MOL 100 ml L -1 air); P6 (Pupuk kandang sapi 10 ton ha -1 +MOL 150 ml L -1 air); P7 (Pupuk kandang sapi 15 ton ha -1 +MOL 50 ml L -1 air); P8 (Pupuk kandang sapi 15 ton ha -1 +MOL 100 ml L -1 air); P9 (Pupuk kandang sapi 15 ton ha -1 +MOL 150 ml L -1 air). Setiap perlakuan terdiri dari 4 ulangan sehingga secara keseluruhan terdapat 36 satuan percobaan berupa polibag pertanaman tomat. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah umur berbunga, total jamur dan bakteri tanah, jumlah buah tiap tanaman dan bobot segar buah tiap tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian kombinasi dosis pupuk kandang sapi dan MOL bonggol pisang berpengaruh sangat nyata terhadap umur berbunga, jumlah buah, dan bobot segar buah tomat namun tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah populasi jamur dan bakteri; Perlakuan kombinasi pupuk kandang sapi dan MOL bonggol pisang belum mampu meningkatkan total mikroorganisme tanah yang berbeda nyata, namun perlakuan yang memberikan hasil produksi tomat tertinggi dan merupakan perlakuan terbaik adalah P8 (pupuk kandang sapi 15 ton ha -1 +MOL 100 ml L -1 air) dimana perlakuan ini menghasilkan rerata jumlah buah dan bobot segar buah tertinggi yakni masing-masing sebesar 15,75 buah dan 535,50 g.