RESPON PERTUMBUHAN STEK BATANG TANAMAN ANGGUR (Vitis vinifera L.) TERHADAP PEMBERIAN BEBERAPA KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH AUKSIN

Authors

  • Jesika Konovefa Tpoi
  • I G. B Adwita Arsa
  • Antonius S Ndiwa
  • Shirly S Oematan

Keywords:

Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh Auksin; Stek Batang Tanaman Anggur.

Abstract

Anggur merupakan tanaman buah berupa perdu yang merambat serta termasuk ke dalam marga vitis dan tidak semua tanaman dengan marga vitis dapat dimakan, hanya terdapat dua jenis yang dapat dimakan, yaitu Vitis vinifera dan Vitis labrusca. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), tanaman anggur di Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami kenaikan dan penurunan produksi dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan bahwa produksi tanaman anggur di NTT tidak stabil atau mengalami kenaikan maupun penurunan setiap tahunnya yang disebabkan oleh sejumlah faktor salah satunya faktor kualitas bibit. Salah satu teknik memperbanyak tanaman adalah dengan teknik stek yang dirangsang dengan zat pengatur tumbuh auksin.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon pertumbuhan stek batang tanaman anggur terhadap pemberian beberapa konsentrasi zat pengatur tumbuh auksin. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap, dengan tujuh perlakuan yaitu H0 (Kontrol), H1 (100 ppm), H2 (200 ppm), H3 (300 ppm), H4 (400 ppm), H5 (500 ppm), H6 (600 ppm). Pengamatan non-destruktif seperti jumlah tunas, panjang tunas, jumlah daun dilakukan sebanyak 5 kali, yaitu 4, 6, 8, 10, 12 minggu setelah tanam sedangkan pengamatan destruktif seperti panjang akar, bobot segar tunas, dan berat kering akar dilakukan pada umur 12 minggu setelah tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian zat pengatur tumbuh auksin berpengaruh terhadap respon stek batang tanaman anggur dan pemberian konsentrasi 200 ppm memberikan hasil tertinggi pada variabel panjang tunas, jumlah daun, panjang akar dan berat kering akar

Downloads

Published

2024-12-02