PENGARUH KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) BANK RAKYAT INDONESIA UNIT PASAR BARU ATAMBUA TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN PEDAGANG AGRIBISNIS (Studi Kasus Pasar Inpres Atambua)
Keywords:
Kredit usaha rakyat, peningkata n pendapatan, pedagang agribisnisAbstract
Salah satu penyebab usaha pedagang agribisnis di Pasar Inpres Atambua belum cukup berkembang karena masih terbatasnya modal yang dimiliki. Oleh karena itu, modal usaha merupakan faktor terpenting untuk mengembangkan usaha sehingga pendapatan pedagang dapat ditingkatkan. Kredit usaha rakyat Bank Rakyat Indonesia merupakan salah satu lembaga yang memberikan pinjaman modal usaha dengan bunga ralatif rendah sehingga diminati pedagang. Kajian ini bertujuan guna mengetahui pengaruh kredit usaha rakyat terhadap peningkatan pendapatan Pedagang Agribisnis. Sampel peneliti diambil dengan teknik proportionate stratified random sampling dengan pengambilan sampel sebanyak 14% dari setiap kelompok, sehingga terdapat 38 pedagang sebagai sampel. Analisis menggunakan alat regresi linear berganda. Hasil studi memperlihatkan bahwa jenis usaha pedagang agribisnis di bagi menjadi empat yaitu pedagang hortikultura, pedagang rempah, pedagang pangan, dan pedagang hasil Perkebunan. Selanjutnya, modal kredit usaha rakyat berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan pendapatan pedagang agribisnis. Dari studi ini diharapkan pula pedagang agribisnis dapat menggunakan secara bijaksana modal yang dipinjam untuk meningkatkan usahanya